16 Apr 2012

Metode Jitu Tapi Konyol Menghadapi Ujian Nasional

Sebelum menulis saya mencoba sedikit melakukan penelususan dengan kata kunci Ujian Nasionan 2012. Sekedar cek and ricek saja tentang kata kunci Ujian Nasional, dan ternyata memang kata kunci ini cukup populer dengan hasil pencarian 11 juta lebih.

Kalau mempermasalahkan hal tersebut sepertinya akan panjang. Saya sekedar ingin menulis dengan ala kadarnya tentang Ujian Nasional, khususnya tahun ini. Saya teringat dengan kejadian beberapa tahun silam. Waktu itu saya akan menghadapi EBTANAS, saya memegang beberapa buku cetakan untuk dibaca, tapi malah kakek saya yang kebetulan beliau seorang guru Sekolah Dasar berkata. Buat Apa kamu pegang buku, apa kamu besok Ujian. Dengan Jelas saya menjawab bahawa besok akan menghadapi EBTANAS.

Kata kakek, jika kamu besok akan menghadapi EBTANAS, simpan buku itu dan tidur. Saya merasa heran, kenapa juga mau ujian malah dilarang belajar. Menurut kakek dalam kata-kata beliau yang saya ingat Banyak Belajar, Banyak Lupa; Sedikit Belajar Sedikit Lupa; Tidak Belajar Tidak akan Lupa.

Kata-kata tersebut baru bisa saya pahami beberapa tahun terakhir setelah saya lepas dari soal ujian, tidak peduli dengan materi yang harus saya hadapi serta tidak memikirkan soal nilai. Penerapan kata-kata tersebut saya terapkan dalam konsep blogging saya. Belajar SEO, membaca banyak ebook tentang tutorial SEO, tapi dari sekian banyak yang saya pelajari sangat sedikit yang saya ingat. Ternyata memang benar, Banyak Belajar akan Semakin banyak yang akan kita lupakan.

Sedikit merubah banyak membaca ebook dan tutorial tentang SEO, saya mencoba sedikit belajar tentang SEO dan menerapkan dari sedikit yang saya pelajari tersebut dalam kegiatan blogging. Ternyata sedikit pelajaran tersebut banyak yang saya ingat, dan sedikit yang saya lupakan. seperti tentang SEO on page.  Lain halnya sewaktu kegiatan blogging hanya sebatas menulis, tidak memahami apa itu SEO. Tidak satupun yang saya ingat tentang SEO sehingga tidak ada yang saya lupakan tentang teknik-teknik yang membingungkan tersebut.

Sedikit belajar ternyata memang efektif untuk melatih otak kita yang kecil untuk mengingat yang banyak. Belajar sedikit demi sedikit untuk banyak mengingat dari pada belajar banyak serta banyak yang terlupakan. Dengan sedikit belajar dan perlahan, maka kita akan menjalankan proses belajar, kita hidup juga berproses kan? Begitu juga dengan belajar. Salah jika menerapkan konsep belajar saya waktu akan menempuh Ujian Nasional, membaca banyak halaman buku untuk mengingat pelajaran sebelumnya, ternyata malah banyak hal yang terlupakan. Jika boleh berandai-andai, seandainya saya belajar rutin setiap harai bukan karena ada ujian, tentu dengan belajar sedikit akan lebih banyak yang akan saya ingat.

Sebagai kesimpulan akhir dari Metode Jitu tapi Konyol Menghadapi Ujian Nasional adalah belajar dari awal, bukan belajar semalam suntuk yang menguras tenaga dan fikiran sehingga pagi hari badan lemas karena kurang istirahat. Istirahat yang cukup, sekedar membolak balik buku pelajaran dan tidak memaksakan diri harus belajar semalam suntuk, Banyak istirahat agar otak dan badan fresh menghadapi ujian nasional.

Setuju atau tidak, inilah pemahaman saya tentang metode jitu tapi konyol Sebagai penutup artikel kali ini, saya mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaan para sahabat untuk mengunjungi Blog CITRO MDURO dan membaca tulisan yang bertajuk Metode Jitu Tapi Konyol Menghadapi Ujian Nasional, walaupun bukan tulisan insiratif dan kurang inovatif yang dapat memberikan inspirasi bagi para pembaca ataupun anda lewat karena tersasar dan terdampar pada tulisan Metode Jitu Tapi Konyol Menghadapi Ujian Nasional. Kami sangat berterima kasih karena anda sudah berkenan walaupun mungkin sangat terpaksa. Silahkan tinggalkan jejak anda untuk menjalin silaturahmi, atau temukan yang anda cari tentang Metode Jitu Tapi Konyol Menghadapi Ujian Nasional dan salam jabat erat dari PAMEKASAN MADURA

Posting Komentar