namun hal tersebut tidak akan kita bahas lebih jauh Pada kesempatan kali ini, tentang bagaimana memproduksi bibit memproduksi pupuk membuat regulasi tentang pertanian itu bukan kapasitas dari penulis, penulis hanya mampu bercerita dari apa yang dipahami dan pernah dilakukan sehingga membuat suatu kesimpulan berdasarkan dari analogi sang penulis. Apabila terjadi perbedaan persepsi di antara penulis dan para pembaca, terlebih lagi apa yang ditemukan oleh pembaca membawakan suatu hal yang keliru penulis berharap maklum karena itulah kemampuan yang dimiliki penulis pemahaman yang diberiterlebih lagi apa yang ditemukan oleh pembaca membawakan suatu hal yang keliru penulis berharap maklum karena itulah kemampuan yang dimiliki penulis, jadi apabila ditemukan hal yang tidak sesuai saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan itulah kemampuan dari diri saya apabila ditemukan sesuatu yang berguna mudah-mudahan bermanfaat karena itu semuanya bukan karena saya bisa tapi sebuah kebetulan yang sudah diberikan oleh Yang Maha Kuasa.
berdasarkan literasi yang pernah saya baca pada masa primordia atau pembentukan awal tanaman yang kita budidaya nutrisi yang paling banyak dibutuhkan adalah fosfat, namun nutrisi lain tidak dapat kitanamun nutrisi lain tidak dapat kita tinggalkan dalam hati yang kita tidak ditinggalkan dalam dalam artian kita tidak memberikan nutrisi tersebut pada saat primordia terlebih nutrisi terlebih nutrisi yang tergolong makro sekunder kita tidak bisa lepas dari nutrisi tersebut pada semua fase pertumbuhan tanaman. untuk mengetahui unsur apa saja yang dibutuhkan perfase tanaman kita bisa mempergunakan bantuan Google untuk mendapatkan informasi tersebut silahkan saudara-saudara Googling kebutuhan nutrisi sesuai fase tanaman. dengan memanfaatkan media informasi kita juga bisa mengenali manfaat unsur-unsur bagi tanaman itu sendiri.
Oke kita kembali kepada topik sesuai judul bahan apa saja yang kita butuhkan Pada kesempatan kali ini saya mempergunakan NPK 16-16-16 dengan artian Tentukan angsuran 16%, yang terdiri dari nitrogen fosfor dan kalium memiliki perbandingan seimbang Tentukan angsuran 16%, yang terdiri dari nitrogen fosfor dan kalium memiliki perbandingan seimbang 1-1-1, sementara pada fase primordia unsur fosfat lebih banyak dari unsur lainnya, untuk menambahkan Unsur P kita bisa mempergunakan pupuk mono amonium fosfat (MAP), banyak merk pupuk yang tersedia di pasaran misalkan ultradap yang saya tahu dan ada banyak lagi produk-produk dari yang tersedia di pasaran misalkan ultradap yang saya tahu dan ada banyak lagi produk-produk dari Merauke. campuran 1 kilo pupuk NPK 16 16 dengan 1 kilo ultradap, Meskipun tidak terlalu presisi kita memiliki 2 kg pupuk dengan pola 251. Bagaimana pola tersebut bisa terbentuk? Kita coba bedah kandungan unsur bahan yang kita pergunakan. Pertama NPK 16-16-16 yang dapat diartikan masing-masing unsur yaotu N=16%, begitu pula dengan unsur P dan K, masing-masing sebesar 16%. Sementara ultradap secara teknis dan tercatat pada kemasan kandungan unsurnya N sebesar 12% dan P swbesar 60%. Selanjutnya kita jumlahkan unsur-unsur dari kedua bahan tersebut secara prosentase. Nitrogen (N) => 16+12 = 28. Pospat (P) => 16+60 = 76, Kalium (K) => 16, komposisi akhir dalam prosen adalah 28-76-16. Selanjutnya kita masing-masing angka tersebut dengan angka terkecil sebagai pembagi yaitu 16. Perhitungannya kuang lebih sebagai berikut : (28:16= 1,75) => (76:16=4,75) => (16:16=1). Perbandingan kasar diperoleh 1.75:4.75:1. Kalau kita bulatkan 2:5:1.
1 Kg NPK 16 dengan 1 Kg ultradap, menghasilkan 2 Kg NPK dengan pola 2:5:1. Untuk cara aplikasi silahkan menyesesuaikan kebiasaan. Bisa diaplikasikan sebagai pupuk tugal, kocor dengan dilarutkan air dan disiramkan pada bagian perakaran tanaman, atau bisa diaplikasikan dengan metode foliar atau disemprotkan pada seluruh bagian tanaman. Dosis disesuaikan dengan keyakinan, atau memungkinkan dilakukan proses fermentasi terlebih dahulu untuk menghasilkan pupuk cair yang lain dengan kenambahkan unsur makro lainnya seperti kalsium, sulfur, serta magnesium serta melengkapinya dengan unsur mikro yang komplit sehingga akan menjadi pupuk cair lengkap. Tidak ada larangan untuk berkreasi bagi petani, karena laboratoriumnya adalah lapangan langsung dan diamati secara langsung serta efek dan dampak dari aplikasi tersebut. Jangan lupa untuk menambahkan sumber energi bagi mikroba serta tanaman yang kita pelihara berupa karbohidrat yang dapat kita peroleh dengan mempergunakan gula. Ini saja yang dapat saya bagikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dengan meningkatnya kesejahteraan petani ditengah sulitnya perekonomian, langka dan pupuk mahal namun kita masih berkerasi untuk berhemat dan menghasilkan. Salam Sukses Petani Indonesia Sebagai penutup artikel kali ini, saya mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaan para sahabat untuk mengunjungi Blog CITRO MDURO dan membaca tulisan yang bertajuk Meracik NPK 2-5-1 dengan Mudah Cocok Untuk Fase Premordia, walaupun bukan tulisan insiratif dan kurang inovatif yang dapat memberikan inspirasi bagi para pembaca ataupun anda lewat karena tersasar dan terdampar pada tulisan Meracik NPK 2-5-1 dengan Mudah Cocok Untuk Fase Premordia. Kami sangat berterima kasih karena anda sudah berkenan walaupun mungkin sangat terpaksa. Silahkan tinggalkan jejak anda untuk menjalin silaturahmi, atau temukan yang anda cari tentang Meracik NPK 2-5-1 dengan Mudah Cocok Untuk Fase Premordia dan salam jabat erat dari PAMEKASAN MADURA